Bawang adalah bahan dasar yang hampir selalu digunakan dalam masakan, mulai dari tumisan sederhana hingga hidangan berkelas. Rasanya yang kuat dan aromanya yang khas membuat bawang wajib ada di dapur mana pun. Namun, satu hal yang hampir semua orang sepakati tentang bawang: mengirisnya bisa menjadi pengalaman yang menyiksa. Mata perih, air mata mengalir deras, dan kadang membuat kita berhenti sejenak karena tidak tahan dengan rasa pedihnya.
Untungnya, ada berbagai teknik yang bisa membantu Anda mengiris bawang dengan cepat, aman, dan tanpa air mata. Mulai dari pemilihan pisau, teknik memotong yang benar, hingga trik-trik sederhana yang bisa dilakukan di rumah, semuanya akan dibahas tuntas di artikel ini. Panduan ini juga cocok untuk ibu rumah tangga, chef pemula, mahasiswa, hingga pengusaha kuliner yang ingin menghemat waktu dan tenaga di dapur.
Mengapa Mengiris Bawang Bisa Membuat Menangis?
Untuk memahami cara menghindarinya, kita harus tahu dulu apa penyebab utama air mata saat memotong bawang. Saat bawang dipotong, sel-selnya pecah dan melepaskan enzim yang disebut alliinase. Enzim ini bereaksi dengan senyawa sulfur dalam bawang dan membentuk zat yang disebut propanethial-S-oxide, yaitu gas volatil yang akan menguap dan mengenai mata kita.
Reaksi mata terhadap gas ini adalah dengan memproduksi air mata untuk membersihkan zat iritan tersebut. Maka tidak heran jika semakin lama Anda mengiris, semakin banyak pula air mata yang keluar, apalagi jika tekniknya tidak tepat.
Langkah Awal: Persiapan Sebelum Mengiris
1. Gunakan Pisau Tajam
Pisau yang tumpul justru merusak lebih banyak sel bawang, menghasilkan lebih banyak enzim dan senyawa sulfur. Gunakan pisau tajam yang bersih untuk potongan halus dan cepat.
2. Dinginkan Bawang Sebelum Dipotong
Masukkan bawang ke dalam kulkas selama 20–30 menit sebelum mengiris. Suhu dingin memperlambat pelepasan enzim, sehingga mengurangi gas yang memicu air mata.
3. Basahi Pisau dan Talenan
Air dapat membantu menetralkan gas sulfur. Basahi pisau dengan air dingin dan talenan sebelum digunakan. Bahkan ada yang menyarankan mengiris bawang di bawah air mengalir, meski metode ini kurang praktis.
Teknik Mengiris Bawang Dengan Cepat dan Efisien
1. Potong Bagian Ujung dan Biarkan Akar
Mulailah dengan memotong ujung atas bawang (bagian batang). Jangan dulu potong bagian akar, karena akar mengandung konsentrasi enzim penyebab gas paling tinggi.
2. Kupas Kulit Luar
Kulit kering bawang harus dikupas agar tidak mengganggu saat mengiris. Setelahnya, belah bawang menjadi dua bagian secara vertikal dari ujung ke akar.
3. Buat Sayatan Horizontal dan Vertikal
Letakkan potongan bawang dengan sisi datar di bawah untuk kestabilan. Buat sayatan horizontal secara hati-hati (tanpa menembus akar), lalu sayatan vertikal dari atas ke bawah.
Langkah ini akan membantu saat Anda mulai memotong melintang, menghasilkan potongan dadu (chopped onion) yang rapi dan seragam.
4. Iris Melintang Sesuai Ketebalan yang Diinginkan
Langkah terakhir adalah mengiris melintang dengan cepat dan mantap. Pegang bawang dengan jari membentuk “cakar” agar tangan aman dari pisau, lalu potong dari ujung menuju akar.
Ketika sudah mendekati akar, buang sisa potongan kecilnya — bagian ini bisa disimpan untuk kaldu atau diolah terpisah.
Tips Tambahan Agar Tidak Menangis Saat Mengiris Bawang
1. Gunakan Kipas atau Ventilasi
Kipas angin meja yang diarahkan ke talenan bisa meniup gas iritan menjauh dari mata Anda. Ventilasi dapur atau cooker hood juga membantu.
2. Gunakan Kacamata Dapur atau Goggles
Banyak chef profesional menggunakan kacamata pelindung saat mengiris bawang dalam jumlah besar. Ini sangat efektif dan sederhana.
3. Nyalakan Lilin di Dekat Talenan
Beberapa orang percaya bahwa nyala api membantu membakar gas sulfur di udara sebelum mencapai mata. Meskipun belum terbukti secara ilmiah, banyak yang mengaku berhasil dengan metode ini.
4. Mengunyah Permen Karet atau Roti
Mengunyah membuat Anda bernafas lewat mulut, sehingga gas dari bawang lebih sedikit masuk ke hidung dan mata. Roti bisa menyerap sebagian gas tersebut saat didekatkan ke mulut saat mengiris.
Teknik Profesional Untuk Irisan Bawang Rapi
Jika Anda ingin tampil seperti koki profesional, berikut teknik yang digunakan di dapur restoran:
1. Technique “Julienne” (Iris Memanjang)
Bawang dipotong memanjang dari akar ke ujung. Cocok untuk tumisan cepat, salad, atau bawang goreng.
2. Technique “Dice” (Iris Dadu)
Dipakai untuk sup, saus, dan dasar masakan (mirepoix). Potongan seragam membantu bawang matang bersamaan.
3. Technique “Minced” (Cincang Halus)
Untuk sambal, bumbu halus, atau saus. Gunakan teknik dua pisau atau pisau cepat dan akurat untuk menghasilkan potongan sangat kecil.
Cara Mengiris Bawang Dalam Jumlah Banyak Sekaligus
Jika Anda butuh mengiris bawang untuk acara besar, hajatan, atau jualan:
- Gunakan food processor dengan pisau khusus untuk mengiris.
- Gunakan alat pengiris manual (mandoline slicer) dengan pengatur ketebalan.
- Gunakan bowl besar berisi air untuk langsung menampung irisan dan mengurangi efek gas.
- Gunakan kain penutup kepala dan kacamata dapur agar lebih aman dan higienis.
Membersihkan Tangan dari Bau Bawang
Setelah mengiris, bau bawang di tangan bisa bertahan lama. Berikut cara menghilangkannya:
- Cuci tangan dengan garam dan sabun cair.
- Gosok tangan di permukaan stainless steel, seperti sendok atau wastafel.
- Gunakan air jeruk nipis atau cuka lalu bilas dengan air sabun.
- Gunakan sarung tangan lateks sekali pakai saat mengiris bawang, lalu buang setelah selesai.
Manfaat Menguasai Teknik Mengiris Bawang
Menguasai teknik ini tidak hanya menghindarkan Anda dari air mata, tapi juga:
- Menghemat waktu di dapur
- Membuat masakan matang lebih merata
- Menambah kualitas presentasi makanan
- Meningkatkan rasa percaya diri dalam memasak
- Mengurangi stres dan kelelahan saat menyiapkan makanan
Kesimpulan: Mengiris Bawang Tidak Perlu Menyakitkan
Mengiris bawang memang menjadi tantangan di dapur, tapi bukan hal yang tak bisa diatasi. Dengan teknik yang benar, alat yang sesuai, dan beberapa trik sederhana, Anda bisa mengiris bawang dengan cepat, rapi, dan tanpa air mata. Mulailah dengan pisau tajam, dinginkan bawang sebelum dipotong, dan gunakan metode irisan profesional yang sesuai kebutuhan.
Ingat, dapur yang nyaman dan efisien dimulai dari penguasaan keterampilan dasar, seperti mengiris bawang. Semakin Anda berlatih, semakin ringan pekerjaan di dapur, dan masakan pun terasa lebih menyenangkan untuk disiapkan.
Tinggalkan Balasan